(Selasa, 6 Februari 2024), Madrasah Aliyah Negeri 2 Jombang, dipenuhi hujan rahmat. Pukul 07.00 semua keluarga besar melantunkan ayat- ayat quran sebagai pembuka acara, dilanjutkan istighotsah dan tahlil bersama yg disiarkan secara live youtube MAN 2 Jombang tercinta.
Acara semakin meriah saat diba’an dan tabuh rebana mengisi perayaaan isra’ mi’raj menyambut kedatangan penceramah istimewa dari Pengasuh Pondok pesantren Darul Ulum Rejoso Peterongan Jombang. “Mewujudkan Generasi Cinta Nabi Guna Meningkatkan Ukhuwah Islamiyah yang Madani” menjadi tema perayaan hari ini.
Kita harus bersyukur atas nikmat sehat yg diberikan oleh Allah SWT dan mengisinya dengan hal- hal yang positif, ungkap H. Harnoto, S. Pd selaku Kepala MAN 2 Jombang dalam sambutannya. Orang nomor satu di madrasah ini, mengajak para ustadz serta ustadzah dan para santri untuk terus mengasah diri dan mengamalkan nilai-nilai islam dalam kehidupan sehari-hari. Isra’ mi’raj adalah risalah yang harus dipraktekkan, yaitu menikmati perintah sholat lima waktu dimanapun berada.
Dalam tausiyahnya, Romo Kiai Rohmatul Akbar (Gus Bang), menuturkan betapa pentingnya sebuah arti sholat. Jika sholatnya baik, maka baiklah yang lainnya. Sholat tidak hanya dilaksanakan namun harus didirikan. Jika sudah bisa menikmati indahnya sholat yang merupakan ibadah seorang hamba kepada Tuhan yang Maha Esa, Penguasa dan Pencipta alam raya, maka akan tercetaklah santri- santri yang anti galau, ulas beliau dengan penuh canda dan senyuman. Di akhir mauidhonya, beliau membagi sangu untuk para santri juga para ustadz- ustadzah. Tak salah jika beliau dikenal sebagai sosok yang dermawan, dengan sebutan “gus sultan”.
Tawaddhu’ alias rendah hati adalah buah dari iqomatis sholah yang istiqomah.
Acara ditutup dengan pembagian hadiah lomba MTQ, pidato dan CCI oleh kepala madrasah. Dan pemenang pidato dipersilahkan mengisi dan menutup acara penuh rahmah hari ini.
(Tim Humas MAN 2 JOMBANG)